Jumat, 30 Desember 2011

= Bahasa

Bahasa.
Ketika Pemilik Semesta Berkata.
Wajar jika sang makhluk menjadi putus asa karena begitu tinggi dan indahnya bahasa Pemilik Semesta.
Pemilik Semesta dengan bahasa indahnya, Pemilik Semesta dengan maksud kecintaannya yang tulus ditanggapi dengan nafsu oleh makhluknya, bukannya sang makhluk menyadari kekurangannya tapi justru mengumpat karena ketidak puasannya.
Beruntunglah bagi insan yang sadar, yang memahami dan menyadari bahwa semua ujian hidup adalah bagian dari suatu proses penggerusan kesalahan yang telah tercipta.
Tabahlah ketika kita berhadapan dengan bahasa Sang Pemilik Semesta, karena Sang Pemilik Semesta sesungguhnya hanya mengenal bahasa cinta.
by MAM. 30DES2011

Tidak ada komentar: